Rabu, 25 November 2009

Rapat Lingkungan Fransiskus Xaverius, Stasi Bayat, Paroki Wedi




Rapat rutin dilakukan oleh para pengurus lingkungan sangat diperlukan guna mengoordinasikan dan mengembangkan tugas pelayanan. Rapat Lingkungan Fransiskus Xaverius stasi bayat paroki wedi bulan Novemer ini membahas mengenai Adven, dan persiapan penerimaan live in siswa SMP Pangudi Luhur Jakarta.

Minggu, 01 November 2009

Kesulitan Mencari Pembimbing Retret atau Rekoleksi?



Gladi rohani yang biasa dikenal adalah retret dan rekoleksi. Bilamana anda kesulitan mencari pendamping Gladi Rohani untuk anak atau remaja kami bersama rekan-rekan akan membantu sejauh kami mampu melaksanakan.

Selasa, 13 Oktober 2009

Gereja St. Paulus Sendangguwo, Semarang




Tgl 4 Oktober 2009 sebelum mengikuti acara resepsi saudara ada yang menikah. Sebelumnya Minggu pagi itu aku sempatkan mengikuti misa di Gereja St Paulus Sendangguwo Semarang. Aku terkesan dengan gereja ini. aku temukan salah satu alamat yang aktif tentang Paroki ini, anda bisa buku di http://gsp-sendangguwo.blogspot.com

Goa Maria Sendang Sono






Umat Katolik tentu tak akan lepas dari devosi kepada Bunda Maria. Tempat yang satu ini walaupun terletak jauh dari jalan besar, terkenal di Indonesia karena menjadi tempat pembabtisan pertama di Pulau Jawa.

Senin, 12 Oktober 2009

Iman dari Kesulitan




Kesulitan takkan teratasi jika kita hanya mengeluh, jadikan kesulitan sebagai srana untuk bertumbuh dalam iman. (Ibr 11:30)

Kamis, 01 Oktober 2009

Rumah Retret Panti Semedi Klaten






Orang Katolik tentu tidak asing dengan retret. Tempat yang satu ini banyak dicari orang. Alamatnya terletak di: Jl. Veteran No. 16 Klaten 57438. Telp. : 0272-322594, Fax. 0272-322594 Informasi dan lain-lain silakan email ke retret_pantisemedi@yahoo.co.id

Goa Maria Sendang Jatiningsih



Goa Maria Sendang Jatiningsih ramai saatliburan seperti lebaran ini.

Candi Hati Kudus Yesus - Ganjuran, Bantul, Yogyakarta






Sebagai tempat ziarah dari umat Katolik ini mempunyai luas sekitar 1295-m² dan masuk dalam wilayah pastoral dari Paroki Hati Kudus Yesus Pugeran Yogyakarta yang terletak di daerah Gunung Sempu Kabupaten Bantul telah diberkati oleh Uskup Agung Semarang Mgr Julius Darmaatmadja SJ pada tanggal 20-Mei-1990, Tempat ini mempunyai 3-hal yang diyakini umat mempunyai daya tarik hati & pikiran yaitu: Salib Suci, Pieta Bunda Berdukacita dan Sumur Yakub.

Goa Maria Sendang Sriningsih






Ds.Jali, Ds.Gayamharjo, Prambanan. (jalan raya Yogya - Solo, Pertigaan pompa bensin Pandan Simping. Acara rutin : Pembukaan & penutupan bulan Maria (Mei & Oktober), prosesi obor dari Gereja Marganingsih+doa jalan salib+misa (pkl.21.00) di gua & novena malam Jumat Kliwon. Peresmian 29 Mei 1953. Paroki Santa Maria Bunda Kristus, Wedi - telepon 0272 - 322797. Peresmian Renovasi 19 Agustus 1979, Uskup Agung Semarang, Justinus Kardinal Darmoyuwono Pr.

Gereja Paroki SPM Bunda Kristus Wedi




Beberapa gambar Gereja Paroki SPM Bunda Kristus Wedi. Goa Maria Marganingsih Bayat, adalah bagian dari paroki ini.

Mengatasi Luka Batin

Semua manusia pasti pernah terluka atau di kecewakan orang lain. Biasanya luka batin berasal dari hubungan kita dengan orang – orang yang kita cintai. Orang yang pernah menyakiti kita biasanya justru orang yang dekat dengan kita. Mereka yang melindungi kita pada saat – saat tertentu juga ingin memiliki kita. Luka batin adalah luka yang paling berbahaya. Luka batin bisa terjadi karena pengalaman traumatis : penolakan, perlakuan tidak adil, perlakuan buruk atau kasar dan lain – lain. Namun bila kita sadar, maka kita akan menemukan bahwa luka batin seseorang berasal karena orang itu mulai menjauhkan diri dari Tuhan. Orang yang menjauhkan diri dari Tuhan, ketika mengalami penolakan, penderitaan, perlakuan tidak adil berusaha menyelesaikannya dengan kekuatan sendiri untuk memuaskan keangkuhan hati. Sehingga orang tersebut akan marah, sakit hati, dendam ataupun memberontak.

Seorang bapak, bernama Yohanes, yang bekerja disebuah kantor di fitnah oleh rekan kerjanya. Akibatnya pak Yohanes diturunkan dari jabatannya. Fitnahan itu sangat menyakiti hatinya. Dalam kemarahannya pak Yohanes berniat untuk balas dendam. Akan tetapi kedekatanya dengan gereja, membuat ia tidak segera melakukan niatnya itu. Ia akirnya menemui seorang pastor dan mengatakan semua masalahnya itu. Ia juga mengatakan niatnya untuk balas dendam.
“ Kalau begitu bapak pulang saja dan tenangkan hatimu dulu “. Kata Pastor itu bijak.
“Tetapi saya telah difitnah dan akibatnya jabatan saya diturunkan, Pastor”.
“ Karena itulah saya menyuruh bapak untuk pulang dan menenangkan hati dulu, sakit hati dan dendam itu seperti lumpur. Lumpur bisa dibersihkan dengan lebih mudah kalau sudah kering”.
Perkataan Pastor itu menyadarkan pak Yohanes. Kemudian ia pulang untuk menenangkan hatinya. Beberapa hari kemudian dia memutuskan untuk tidak akan balas dendam.
Kisah diatas dapat menjadi pelajaran berharga bagi kita. Sebaiknya kita jangan menyimpan dendam, kebencian, iri hati di dalam hati kita. Hati kita harus kita jaga, karena hati sebagai tempat tinggal roh kudus.

Didalam injil Mateus ( 5 : 44 – 45 ) ditulis “Tetapi Aku berkata kepadamu : Kasihanilah musuhmu dan doakanlah bagi mereka yang menganiaya kamu, karena demikian kamu menjadi anak – anak Bapamu yang di Surga, yang menerbitkan matahari bagi orang yang jahat dan orang yang baik. Dan menurunkan hujan bagi orang yang benar dan orang yang tidak bebar”. Sabda Tuhan itu sulit kita lakukan karena keterbatasan kita sebagai manusia. Kita tidak mungkin bisa melaksanakan sabda Tuhan itu dengan kekuatan kita sendiri. Kita hanya bisa melaksanakannya dengan kekuatan dan bantuan Allah, hanya jika kita membiarkan hati kita diubah dengan hati yang penuh kasih. Kalau kita memberi Allah kesempatan untuk mengubah hati kita dengan hati yang penuh kasih, maka Allah akan melimpahkan rahmatNya kepada orang – orang disekitar kita. Maka mulai sekarang mari kita belajar untuk mengasihi dan memaafkan orang – orang yang telah menyakiti kita.

Mensyukuri Hidup

Bersyukur bukan sekedar kata atau ucapan terima kasih atas sesuatu yang telah kita dapat. Bukan sekedar perasaan yang senang, spontan dan diungkapkan dalam pujian, doa dan kata. Bersyukur lebih dari bagaimana kita mampu menerima keadaan apapun dengan hati tulus. Mengucap syukur kepada Tuhan atas berkat yang ia berikan kepeda kita bukanlah sesuatu hal yang sulit. Tetapi bersyukur atas “ kepahitan hidup “ bukanlah hal yang mudah.

Seorang gadis, sebut saja namanya Monica mengalami peristiwa yang menghancurkan dan mengubah seluruh hidupnya. Monica diperkosa dan menjadi hamil karenanya. Ia sempat frustasi dan berniat menggugurkan kandungannya. Tetapi orang – orang disekitarnya menguatkan dia. Akirnya dia memutuskan tidak akan menggugurkan kandungannya. Dia sadar bahwa frustasi dan keluh kesah hanya akan membuat dirinya lelah. Monica merusaha melewati hari – hari terberatnya dengan kenangan pahit itu. Beberapa bulan kemudian Monica melahirkan seorang bayi perempuan. Bayi itu tumbuh menjadi anak yang cantik, cerdas dan baik hati. Monica bersyukur karenanya.

Kadang kala Tuhan mengizinkan terengutnya kebahagiaan dan kedamaian hidup. Namun dengan teregutnya kebahagiaan dan kedamaian hidup itu pasti Tuhan punya rencana lain yang jauh lebih indah. Tetapi pada saat kita mengalami penderitaan, kesedihan tak jarang kita malah mengerutu, berkeluh kasah dan merasa bahwa Tuhan tidak sayang lagi pada kita. Seandainya saja kita dapat mengambil hikmah disetiap penderitaan atau kepahitan hidup, kita akan sadar bahwa kabahagiaan yang sejati sering kali tersembunyi dibalik kasadihan dan penderitaan kita. Penderitaan bisa berarti pendisiplinan dari Allah karena ketidaktaatan kita pada firman- Nya. Tetapi pada saat mengalaminya kadang – kadang kita salah menafsirkan maksud Tuhan dibalik penderitaan itu. Apabila kita sedang mengalami penderitaan, mungkin maksud Allah adalah untuk membuat kehidupan rohani kita lebih baik. Setiap ranting yang tidak berbuah, dibersihkan Nya supaya ia berbuah lebih banyak ( Yohanes 15 : 2 ). Demikian pula kita saat mengalami penderitaan, kesedihan mungkin Tuhan punya maksud agar kita menjadi lebih dekat dengan – Nya dan lebih kuat imannya. Kadang kita menjadi lebih rajin berdoa dan beribadah pada saat kita mengalami penderitaan. Kita baru ingat dan meminta pertolongan pada Tuhan saat kita mengalami penderitaan dalam hidup. Pada saat hidup kita serba enak dan bahagia justru kadang kita lupa akan kebesaran Tuhan. Kita terlampau terbuai dengan kebahagiaan – kebahagian itu. Maka Tuhan ingin menyapa kembali kita lewat cobaan - cobaan dalam hidup, lewat kesedihan dan penderitaan hidup

Yesus mengajarkan kepada kita bukan hanya melalui kebahagiaan dan hidup serba enak saja, tetapi juga melalui penderitaan dan kesedihan. Oleh karena itu tetaplah bersyukur walaupun sedang mengalami “ kepahitan hidup “, meskipun hal itu sulit untuk dilakukan. Tidak semua orang mampu beryukur dalam keadaan yang tidak baik ( sedih, kecewa, malu dll ). Orang – orang yang memiliki iman kuat mampu mensyukuri setiap jengkal hidupnya, entah dalam keadaan baik ataupun buruk. Karena mereka percaya bahwa Tuhan sedang berkarya atas hudupnya melalui penderitaan. Orang – orang semacam itu mempunyai harapan akan hari esok yang lebih baik dan mereka percaya akan kasih Tuhan. Separti dalam firman Tuhan, berbahagialah orang yang lapar karena ia akan dikeyangkan. Berbahagialah oraing yang sedih hatinya karena ia akan dihibur. Jangan takut bila sedang mengalami penderitaan dalam hidup karena Tuhan akan menyertai kita dan menolong kita.

Kita ingin yang baik – baik dan hal – hal yang membahagiakan itu terus menerus ada, akirnya jika kita jatuh kedalam penderitaan dan kesedihan kita tidak siap menerima hal itu, akibatnya kita tidak mampu untuk bersyukur. Yang tersulit bukanlah melenyapkan kenangan yang buruk, penderitaan, kekecewaan, kesedihan dll melainkan mengumpulkan kekuatan untuk melewati dan merelakannya dengan tulus. Dengan iman dan harapan orang akan bisa melewati penderitaan / cobaan dalam hidup itu dengan rasa syukur.

Rasa syukur yang sejati mencakup seluruh kejadian pada kehidupan kita, baik yang buruk maupun yang baik, yang mengembirakan maupun menyedihkan. Segala sesuatu yang pernah kita alami entah baik ataupun buruk akan membawa kita pada kejadian saat ini. Segala sesuatu yang terjadi pada kita baik kebahagian ataupun penderitaan, merupakan tuntunan Allah, semua itu terjadi karena rencana Allah.

Kita perlu menyukuri hidup ini dengan tulus agar hidup yang kita jalani menjadi lebih ringan sehingga kita dapat bergerak maju dengan bebas menyongsong masa depan yang lebih baik. Bila kita mampu melihat penderitaan dan memahami rencana Allah, maka penderitaan itu akan mejadi rahmat bagi kita. Bila kita mampu menyukuri hidup dengan tulus maka pengalaman – pengalaman yang pernah kita alami akan membawa kita kepada pengalaman yang lebih dalam akan kemurahan hati Allah. Keyakian kita akn tuntunan Allah menjadi lebih kuat. Kalau kita mampu mensyukuri semua kejadian yang kita alami, kita menjadi orang merdeka yang siap diutus kedunia untuk mewartakan kabar gembira bagi orang lain.

Mensyukuri hidup bukan berarti kita pasrah, tanpa usaha dan hanya berdiam diri saja. Tetapi bagaimana cara kita berdamai dan bersahabat dengan keadaan, hati dan perasaan kita. Bersahabatlah dengan ujian hidup yang kita alami, maka kita akan belajar sesuatu darinya. Menunggu itu pekerjaan yang membosankan, tetapi tetaplah bersyukur karena menunggu akan mengajarkan kesabaran bagi kita. Kegagalan itu suatu hal yang mengecewakan, tetapi tetaplah bersyukur karena hal itu akan mengajarkan semangat untuk berusaha lebih keras lagi dan kita jadi tahu akan kekurangan – kekurangan pada diri kita. Patah hati itu menyakitkan, tapi tetaplah bersyukur karena hal itu akan mengajarkan pada kita memahami orang – oaring yang kita cintai. Perpisahan itu menyedihkan, tetapi tetaplah bersyukur karena akan hadir orang – orang baru dalam kehidupan kita.

Masalah bisa membuat kita bingung / stres, tetapi tetaplah bersyukur sebab hal itu akan membuat kita lebih dewasa dalam menghadapi hidup ini. Disakiti orang lain itu menyakitkan tapi tetaplah bersyukur karena hal itu akan mengajarkan kepada kita untuk memaafkan orang lain. Kesepian itu menyedihkan, tetapi tetaplah bersyukur karena dari situlah kita akan tahu kekurangan dan kelebihan dalam diri kita. Beryukurlah atas hidup ini karena telah memberikan kesempatan untuk bermain, mencintai, bekarja. Bersukurlah karena anda masih bisa bersyukur.

Rabu, 30 September 2009

WAJAH GOA MARIA MARGANINGSIH BAYAT





Ds. Ngaren, Bayat - Klaten (Yogyakarta - Solo, Pertigaan Bendo Gantungan Klaten arah Bayat), Paroki Santa Maria Bunda Kristus, Wedi - telepon 0272 - 322797. Peresmian 27 Oktober 2002 - Uskup Agung Semarang, Mgr. Ign. Suharyo, Pr.

Selasa, 29 September 2009

Mengenal Bunda Kasih Pembawa Damai

Mengenal Bunda Kita, Maria

Suatu hal umum bahwa dalam tradisi perjanjian baru Yesus itu berasal dari Nasaret, dan ibuNya bernama Maria. Maria bukanlah wanita terpelajar, namun orang tuanya mendidiknya, membina dalam menekuni kitab suci. Bagi penduduk Nasaret kanak-kanak Yesus adalah anak Yusuf, tukang kayu. Sedang bagi bangsa yang sedang menantikan datangnya Almasih, peranan Yusuf sangat penting. Seturut nobuat-nobuat yang paling tua meramalkan bahwa harus lahir dari keturunan raja Daud.Yusuf mengakui Yesus sebagai anak Putra asuhannya, yang kemudian dimasukkan dalam dalam anggota wangsa Daud.

Maria sebagai bunda Yesus. Keluhuran Maria, di sini tergantung Allah, ia yang memilih dan merahmatinya, pada Yesus puteranya, dan pada Roh Kudus yang menjiwai hidupnya. Kekhasan keluhuran Maria adalah bahwa dia Bunda Allah Penebus. Seandainya Maria hanya ibu Yesus secara jasmaniah, maka tidak ada banyak keluhuran-keluhurannya. Orang yang tidak percaya dan memandang Yesus sebagai manusia biasa, pasti memandang Maria juaga sebagai ibu manusiawi yang biasa saja. Sedangkan orang Kristen sendiri tidak memiliki pandangan yang seragam. Santo Agustinus pernah mengatakan: “Maria telah menyambut Yesus dalam imannya sebelum menyambutNya dalam rahimnya”. (Fide prius quam ventre concepit); “Bukanlah bersetubuh lantas mengandung, melainkan percaya lalu mengandung”. (“…….non concubuit et concepit”). Maria melahirkan sebagai perawan, ini bisa berarti “ Yesus lahir dari perawan”. Pada Sinode Milano yang dipimpin Ambrosius akhir abad V, ajaran itu telah dipertahankan sebagai ajaran iman.


Anak-Anak Maria

Paus Yohanes Paulus II memilih huruf “M” (Maria) untuk lambang kepausannya. Huruf itu terletak di samping salah satu lengan salib. Dengan moto “Totus Tuus” sepenuhnya milikmu, Paus memberikan diri sepenuhnya kepada Kristur melalui Yesus. Injil Yohanes mencerminkan penulisnya. Yohanes murid yang dikasihi, berdiri bersama Maria, ibu Yesus di kaki salib. Ketika Yesus mempercayakan Yohanes kepada Maria sebagai puteranya. Ia juga mempercayakan juga Maria kepada Yohanes menjadi ibunya. Gereja melihat pengangkatan atau penunjukan ini sebagai penunjukan kepada semua umat kristen. Kita semua menjadi anak-anak Maria. Paus adalah pewaris Petrus, tapi yang ini memilih nama dari dua “rasul terhebat” lain yaitu Yohanes dan Paulus. Bersama Yohanes ia berdiri di kaki salib, bersama Maria bundanya. Bersama paulus, ia melakukan perjalanan ke negara-negara yang kafir dan asing.


Maria Pambawa Damai

Kedamaian adalah berkat dimana Tuhan dapat dan akan memberikan kepada kita, tapi hanya apabila kita membuka diri kita terhadap berkat ini. Seorang membuka dirinya terhadap berkat ini apabila seseorang berdoa, puasa, percaya dan membiarkan dirinya dipimpin oleh Tuhan; dan apbila seseorang mau menempuh jalan ke Tuhan atau bersama Bunda Maria ke Tuhan, kemudian seseorang selalu menggambarkan ini seperti jalan perubahan iman. Berdoa untuk perubahan iman dan kemudian kita hidup didalam perubahan iman kita. Alasan perubahan iman kita adalah cinta dan penngampunan Tuhan. Apabila kita dipanggil oleh Tuhan untuk merubah iman kita, itu berarti Tuhan memberikan kita kesempatan untuk meninggalkan jalan-jalan kita yang salah dan kambali ke jalan yang baru. Maka untuk itu kita dengan sadar berterima kasih kepada Tuhan bahwa Dia memberikan kesempatan lagi kepada kita! Dari sisi kita, perubahan iman, berarti kita meninggalkan jalan yang salah, bahwa kita membebaskan diri dari ketergantungan-ketergantungan yang merusak diri kita sendiri. Untuk membebaskan diri kita dari segala dosa dan dari semua yang jahat, kita harus mulai berdoa (bagaimana dengan Rosario?), dengan demikian kita mendapatkan tenaga untk membebaskan diri kita.

Pada suatu titik, St Paulus berkata: “Kamu belum melawan kejahatan dengan darahmu”. Pesan untuk menjadi pembawa damai berarti mencintai dan seperti Yesus berkata, berilah kedamaian kepada mereka yang hidup tanpa kedamaian, bahkan kepada penuntut-penuntumu. Bunda Maria memberi petunjuk kepada orang banyak mulai dari berjuang untuk kehidupan dan melawan kematian. St Fransiskus saat sebelum meninggal dunia berkata: “saudara-saudara sekalian, kita kan mulai lagi yang baru, karena sampai sekarang belum berbuat sesuatu”. Dalam doa seseorang dapat hidupkan perubahan iman dalam dua tingkat. Apabila hari ini kita mulai berdoa seperti kita kita dapat berdoa sekarang, ini sudah berarti melakukan perubahan iman, kita harus juga berdoa bahwa kita melakukan perubahan iman. Ini berarti kita menempatkan diri “lebih dalam” secara progresive dalam kehendak Allah. Bisa saj terjadi dalam doa-doa kita menjadi suatu usaha dan bahkan merupakan suatu pertarungan untuk mnegubah kehendak Allah, tetapi apbila kita melakukan perubahan iman dalam doa, kita kan lebih bersedia menerima kehendak Allah dan menempatkan kehendak kita di bawah kehendakNya. Tujuan dari perubahan iman dalam doa adalah untuk mebersihkan hati menerima berkat Allah yang ingin diberikanNya kepada kita.


Bunda Kasih Yang Paling Adil

Maria mempunyai banyak gelar yang ajaib dan misterius. Banyak dari mereka ditemukan dalam “Litani Loreto” yang terkenal. Namun gelar Bunda Kasih Yang Paling Adil merupakan kontribusi asli dari Paus Yohanes Paulus II. Pertama ia memperkenalkan dalam suratnya kepada keluarga tahun 1994. Beberapa komentar mencatat keistimewaan pandangan ini, namun yang jelas didapat kesimpulan bahwa Paus mempunyai devosi besar kepada kepada Maria. Tema “Kasih yang Paling Adil” diperkenalkan dalam bab 13 dari surat itu (The Two Civilizations) dan berkembang dalam relasi dengan bunda Maria dalam bab 20 (Mother of the Fairet Love). Istilah itu sebenarnya berasal dari kitab suci yang paling digemari Paus.

Paus berkata: “ Pengalaman kasih yang paling adil ini jelas digambarkan dalam Kidung Agung. Sejarah dimulai dari Adam dan Hawa, “Sejarah kasih yang adil bedara dalam satu citra sejarah keselamatan umat manusia” Justru karena itu hanya Maria saja yang layak mendapatkan gelar “Bunda Kasih yang adil”. Memang ia lahir setelah Hawa, setelah pengantin Kidung Agung, namun hanya melalui dia-lah kasih yang tak ada bandingannya memasuki ruang dan waktu dunia. Dalam ensiklik Maria “Redemptoris Mater” Yohanes Paulus, kita akan jelas bahwa bagi Paus, kasih kepada Kristus, tidak bisa dibayangkan tanpa kasih kepada sang Ibu. Seperti yang pernah dikatakan Ibu Teresa: “Tanpa Maria? Tidak ada Yesus!”Melalui kebangkitan dan kenaikan Yesus ke Surga, melalui peristiwa Maria dingkat ke Surga, bukan hanya daging manusi, tapi juga sejarah manusia diabadikan dan dimuliakan.

Dasar Dovosi dan Penampakan Bunda Maria

Doa Rosario

Doa Rosario adalah suatu doa yang manfaatnya tidak pernah usang. Sangat ampuh untuk pertahanan iman, mengalahkan kejahatan dan tipu daya setan. Doa rosario adalah suatu doa yang sangat berkenan kepada Tuhan dan kepada Bunda Maria. Sangat sederhana dan dapat didoakan oleh siapa saja, bahkan oleh orang yang tidak dapat baca tulis. Bila kita ingin memperoleh perlindungan dan doa Bunda Maria serta Para Kudus di Surga, dengan mempersembahkan pujian yang berkenan kepadaNya. Dan salah cara terindah yang berkenan kepada Tuhan dan Bunda Maria adalah Doa Rosario.


Dasar Devosi Kepada Bunda Maria
“Dan dekat kaki Yesus berdiri ibuNya dan murid yang dikasihNya di sampingnya, berkatalah ia kepada ibuNya: “Ibu inilah anakmu!” Kemudian kataNya kepada muridNya: “Inilah ibumu!”. Dan sejak itu menerima dia di dalam rumahnya” (Yoh. 19:25-27). Banyak orang tidak mau mngakui atau berdevosi kepada Bunda Maria dengan dalih: “ tidak ada satu ayatpun dalam kitab suci yang menyebutkan agar umat memberikan devosi kepada Maria”. Memeng benar demikian, akan tetapi tidak ada satu ayatpun yang melarang, maka hal ini tidaklah melah melanggar ayat-ayat kitab suci. Yang perlu diperhatikan adalah bagaiman cara kita menghormati dan melakukan devosi. Kita harus selalu ingat bahwa Tuhan adalah Allah yang Maha Kuasa, pencipta segala sesuatu, hanya kepadaNya kita berbakti dan menyembah. Maka dalam devosi tidak terjadi kesalah-pahaman dalam cara dan tujuan penghormatan itu sendiri.

Bunda Maria adalah ibu seluruh umat manusia, baik yang mengakui ataupun tidak. Bunda Maria tetap berdoa untuk semua. Bunda Maria mencintai dan memperhatikan keselamatan umat manusia seluruhnya. Betapa besar cinta Bunda Maria kepada seluruh umat manusia, terbukti dari peristiwa-peristiwa penampakannya. Ia selalu mengingatkan agar umat manusia bertobat dan berdoa Rosario setiap hari, agar terhindar dari murka Allah karena dosa-dosa yang tidak terhitung lagi. Kekerasan hati dan kelalaian umat manusia yang mengabaikan pesan Bunda Maria itu menimbulkan malapetaka dunia, misalnya perang dunia I dan II setelah penampakannya di Lourdes dan Fatima.

Mengapa Bunda Maria layak mendapat penghormatan dari umat manusia?
1. Allah sendiri menghormati Maria dengan memilihnya menjadi perantara kelahiran PutraNya ke duania ini. Mengapa kita sebagai anaknya tidakmenghormati?
2. Yesus mencintai dan menghormati Maria, ibuNya. Mengapa kita tidak?
3. Roh kudus menghormati Maria dan menjadikannya memepelaiNya.
4. Maria penuh rahmat, kata Eisabeth, saudaranya yang dipenuhi Roh Kudus.
5. Hawa, wanita pertama yang berdosa karena melanggar perintah Tuhan dan makan buah terlarang. Maria, wanita yang mengangkat umat manusia dari dosa kerana menerima Sang Sabda.
6. Pada abad ke 12 ajaran sesat Albegiensis yang menghancurkan gereja-gereja dan menodai altar-altar telah berhasil dimusnahkan oleh doa Rosario, berkat perlindungan Bunda Maria.
7. Dari peristiwa sehari-hari: betapa banyaknya nyanyian pijian ditujukan kepada Maria sesudah Yesus. Banyak doa dan permohonan terkabulkan oleh Tuhan berkat pengantaraan Bunda Maria.
8. Dalam agama Islam Maria ditempatkan sebagai wanita istimewa. Mengapa kita, pengikut Kristus, tidak lebih menghormatinya?

Dalam bukunya, Crosing the Thereshold of Hope, Paus Yohanes Paulus II menulis : “Mula-mula, aku pikir bahwa aku harus menjaga diri sedikit dari kebiasaan masa kanak-kanak, berdevosi kepada Maria, supaya lebih berfokus kepada Kristus. Terima kasih kuucapkan kepada St. Louis de Montfort yang memberikan pengertian bahwa dovosi yang benar kepada Bunda Allah, sebenarnya adalah pemusatan kepada Kristus (Khristocentric); benar-benar sangat berpangkal pada Misteri Allah Tri Tunggal dan Misteri Inkarnasi maupun Misteri Penyelamatan. Dan begitulah, aku menemukan kembali kesalehan Maria sekarang ini dengan suatu pengertian yang lebih mendalam!” Mencintai Maria, seperti yang dilakukan Paus, adalah jeratan dalam alur “Kasih yang Paling Adil” yang berputar selamanya, di antara ketiga Pribadi Allah yang Maha Kudus.


Penampakan dan Ziarah

Ziarah adalah perjalanan religius untuk mengunjungi suatu tempat yang istimewa, misalnya tanah tempat Yesus hidup, atau makan St Petrus dan Paulus di Roma. Kebanykan tempat ziarah bagi Maria berpusat pada suatu gambar atau patung. Misalnya saja, lukisan Maria dalam Gereja Agung Maria di Roma yang katanya dilukis oleh St Lukas. Meskipun ceritera itu tidak benar, namun gambar itu tetap disenangi orang dan memang membantu orang untuk berdoa. Tempat-tempat itu banyak sekali, di Itali saja terdapat lebih dari 1100 tempat ziarah untuk Maria. Yang paling terkenal secara internasional adalah:
• Guadalupe Meksiko. Di sana Maria menampakkan diri kepada seorang petani India sederhan tahun 1531.
• Lourdes Perancis. Disana Maria menampakkan diri kepada S. Bernadette pada tahun 1858.
• Fatima Portugal. Tahun 1917, Maria menampakkan diri kepada 3 anak kecil.
• Loreto Itali. Katanya para malaikat pernah menerbangkan rumah Maria di Nazareth ke tempat ini, tetapi ini hanya sebuah legenda saja.

Cardinal Yosef Ratzinger dalam laporannya yang terkenal dengan judul “The Ratzinger Report” dalam tabloid Pittsburgh Centre For Peace edisi musim semi 1992/1993 mengatakan bahwa salah satu tanda atau petunjuk pada abad ini ialah terjadinya penampakan Maria di seantero dunia. Berita-berita penampakan itu menimbulkan masalah bagi Gereja, kepastian akan penampakan ini sangat sulit.
Penampakan Maria di Guadalupe, Luordes, dan Fatima telah diakui Gereja, walaupun tidak dijamin kesungguhannya. Bagi umat, penampakan boleh dipercaya, boleh tidak. Gereja sendiri sangat berhati-hati dalam menentukan sikap. Sikap kritis ini memang patut dilakukan karena sering muncul cerita seperti itu yang tidak benar. Misalnya, antara tahun 1930-1970 telah dilaporkan terjadi 60 penampakan Maria dari Italia, 12 dari Perancis, 7 dari sepanyol, 5 dari Jerman, 3 dari Amerika. Semuanya diteliti dan hampir semuanya ditolak sebagi kejadian yang tidak wajar.

Penampakan-penampakan pokok yang diakui Gereja ialah Guadalupe, 1531; Paris 1830-1832 (kepada S. Katarina Laboure); La Salette, Perancis 1846 (kepada 3 anak); Louurdes 1858 (kepada Bernadette); Pompeji, Italia 1876; Pontman, Perancis 1871; Beauraing, Belgia 1932-1933 (kepada 5 anak); Banneux, Belgia sebuah patung Maria mengeluarkan air mata (1133). Banyak orang memandangnya sesuatu yang penting. Peristiwa itu dianggap gaib dan sangat berkesan kepada mereka. Tetapi maksud Bunda Maria sebenarnya bukan berbuat gaib atau memberikan informasi baru. Penampakan yang wajar mengajak kita untuk lebih baik lag menghayati kehidupan iman kita: pertobatan yang sungguh, perhatian untuk sesama, dan hidup doa.

Bagaimana di Indonesia? Tempat ziarah yang paling terkenal ialah Sendangsono, Boro, Jawa Tengah. Sudah pada jaman kuno di tempat itu terdapat sebuah danau(sendang) dengan dua pohon sana. Menurut aliran kebatinan Jawa, pohon-pohon itu dihuni oleh dua roh raksasa. Tempatnya dianggap keramat. Oleh Pastor Van Lith SJ, tanggal 14 Desember 1904 tempat itu digunakan untuk membabtis orang-orang jawa sejumlah 173. Dan untuk menidas praktek tahayul di sekitar tempat keramat itu, ditempatkanlah sebuah patung Maria, berkembanglah sampai sekarang menjadi tempat ziarah Maria yang paling ramai di Pulau Jawa. Tempat lain yang juga menarik perhatian ialah Larantuka. Di sana Maria dihormati sebagi Renya Rosario sudah sejak zaman Santo Fransiskus Xaverius. Menurut cerita rakya setempat, Maria sendirilah yang menyebabkan orang membuat penghormatan khusus kepadanya. Sebuah Gereja di Malaysia dihancurkan banjir, putung Maria hanyut. Dalam perjalanannya patung itu sempat berlabuh di beberapa tempat antara lain di Kalimantan, Minahasa, Ternate, Ambon, tetapi tidak disambut baik. Akhirnya patung itu sampai di Flores yang masih beragama asli.

GOA MARIA JATININGSIH




Goa Maria Sendang jatiningsih mudah dijangkau berbagai macam alat transportasi, karena itu tempat inibanyak dikunjungi oleh banyak orang yang berasal dari daerah sekitar maupun luar daerah.

Perjalanan Ke Goa Maria Sendang Jatiningsih


Perjalanan menuju Sendang Jatiningsih cukup mudah. Kalau dari arah Tugu Jogja, anda menuju arah ke jalan godean dan terus lurus menyusurinya sampai ke teriminal kecil sebelah kiri, kemudian masuk ke jalan itu kurang lebih 2 KM. (Tugu Jogja - Pinggit - Jatikencana - Demak Ijo - Godean - Gereja klepu - Terminal Pingitan - Sendang Jatiningsih). Bagi para peziarah yang telah ke Goa Sendang Sono, rasanya kurang lengkap bila melewatkan tempat yang satu ini juga karena ada sapaan lain menanti anda.

Gereja Santo Petrus & Paulus Klepu Yogyakarta


Tentunya banyak orang sudah mengenal Paroki Klepu, karena banyak biarawan-biarawati yang berasal dari paroki ini. Kebetulan keluargaku dekat juga ada yang menjdai Pastor yaitu, Rm. Hari Asmara MSF (paman), dan Rm. Yohanes Subali Pr (kakak). Gereja gampang dicari sebab karena letaknya yang strategis di pinggir jalan godean.

SUNGAI PROGO


Satu hal yang menarik di Goa Maria Sendang Jatiningsih adalah Sungai Progo yang berada tepat dibawahnya. Sungai ini banyak memberikan inspirasi kepadaku, paling tidak saat aku ke Goa Jatiningsih ini suara air dari Sungai Progo selalu menyapaku, dan membuat damai. Anda tertarik, atau malah sudah mendapatkan pengalaman indah di sinin?

Senin, 28 September 2009

MENDAMAIKAN HATI BERSAMA ALAM DI GOA MARIA SENDANG JATININGSIH



Situasi yang nyaman membuat damai, emosi menjadi reda.